Penyebab dan Gejala Penyakit Gagal Ginjal. Jika fungsi dari ginjal sudah menurun menandakan sesorang tersebut mengalami gagal ginjal. Penyakit ini merupakan penyakit yang sangat vital bagi tubuh kita, karena ginjal sangat diperlukan oleh manusia untuk menyaring segala jenis makanan ataupun minuman. Agar lebih mudah Anda mengerti simaklah bacaan artikel dibawah ini :
PENYEBAB TERJADINYA PENYAKIT GAGAL GINJAL
Berikut ini adalah daftar penyebab penyakit gagal ginjal:
GEJALA PENYAKIT GAGAL GINJAL
PENYEBAB TERJADINYA PENYAKIT GAGAL GINJAL
Berikut ini adalah daftar penyebab penyakit gagal ginjal:
- Aliran darah ke dalam ginjal berkurang
- Cairan dan elektrolit yang masik ke dalam tubuh menurun
- Tekanan darah emndadak turun
- Pemompaan jantung menurun
- Terjadi penbesaran prostat dan kanker prostat
- Terdapat tumor kandung kemih
- Terdapat batu pada saluran kemih
- Terjadi kerusakan saluran pembuluh di dalam ginjal oleh racun
- Mengalami radang ginjal, GNA (Glomerulonephritis Acute)
- Terdapat sumbatan pembuluh darah di dalam ginjal
- Terjadi acute tubular necrosis (ATN) yang diakibatkan oleh reaksi obat - obatan dan infeksi ginjal pyelonephri
- Terjadi endapan di dalam ginjal oleh kalsium darah yang tinggi
- Nilai asam urat yang tinggi
- Protein darah yang tinggi
GEJALA PENYAKIT GAGAL GINJAL
- Mendadak jumlah kencing menjadi sedikit. Hal ini bisa berlangsung selama beberapa hari. Keadaan seperti ini masih bisa tertolong bila disusul dengan minum air putih yang banyak sehingga bisa menambah volume air kencing.
- Muncul darah tinggi, mual - mual dan ingin muntah sebagai tanda ureum (ampas pembakaran protein) darah yang mestinya dibuang ke dalam kencing dan tertahan dalam darah sehingga kadarnya meningkat, lalu terjadilah apa yang disebut uremia
- Bila dilakukan pemeriksaan elektrolit darah (kalium, natrium, kalsium, dan fosfat) dan creatinin akan menunjukkan hasil yang abnormal. Gejala tersebut muncul akibat fungsi pembuangan ginjal (ekskresi) yang menurun
- Jumlah pembuangan air, protein, dan elektrolit dari darah pun menjadi emnurun. Air tertahan dalam darah sehingga volume air dalam darah bertambah, lalu muncul darah tinggi, hati membengkak, jantung kepayahan memikul beban jumlah darah yang bertambah banyak dan darah terbendung di dalam paru - paru
- Protein tertahan dalam darah, sehingga ureum darah meninggi, ditandai dengan mulut berbau pesing. Akibat pembuangan elektrolit terganggu, kelebihan kalium dapat emnimbulkan gangguan jantung, yang jika diniarkan jantung bisa berhenti mendadak. Gangguan keseimbangan elektrolit asam - basa bisa mengganggu pernafasan juga. Ini yang menyebabkan nafas menjadi tersengal - sengal
