Biografi Sejarah Lengkap Friedrich Wilhelm Bessel


Biografi + Sejarah Friedrich Wilhelm Bessel .

Friedrich Wilhelm Bessel

  Bessel memperkaya sumber-sumber matematika murni dengan memperkenalkan “ Fungsi Bessel “. Fungsi Bessel disebut juga fungsi silinder yang digunakan pertama kali oleh Bessel pada tahun 1817 untuk menyelidiki masalah bagaimana menentukan gerakan tiga benda langit yang bergerak dengan gravitasi saling tarik-menarik.

  Ahli penghitungan Jerman ini merupakan astronom pertama yang mengukur jarak sebuah bintang. Ia telah mengukur posisi 50.000 bintang dan ini merupakan pengukuran pertama yang dianggap paling akurat.

  Bessel lahir pada tanggal 22 Juli 1784 di Westphalia, Jerman. Ayahnya pegawai negri miskin. Pada masa remaja, Bessel tidak lagi bebas bermain. Ia telah bekerja di satu perusahaan exspor – impor. Selama bekerja, ia berangan – angan ingin berpergian mengelilingi dunia. Tekadnya untuk melaksanakan angan – angan ini tidak tanggung-tanggung. Ia mulai melakukan persiapan – persiapan, yaitu mempelajari berbagai bahasa, sekaligus mempelajari peta bumi dan adat istiadat penduduk. Di sinilah ia berkenalan dengan astronom – astronom dunia.

  Semakin dia berhubungan dengan pelajaran astronomi, semakin juga dia menyukai pelajaran itu. Pada tahun 1840, yakni ketika umur 20 tahun, ia menulis makalah tentang Komet Halley. Ia menghitung orbit komet tersebut berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di tahun 1607. Bessel mengirim makalah tersebut kepada seorang ahli perbintangan yang langsung terkesan ketika membacanya. Bessel diundang untuk menjadi asisten di peneropongan bintang Lilienthal.

   Baru empat tahun bekerja di Lilienthal, pemerintah Prusia menugaskannya untuk mengawasi pembangunan peneropongan bintang berukuran besar pertama milik Jerman, tepatnya di Konigsberg ( Kini Kaliningrad ). Pada usia 26 tahun Bessel diangkat sebagai profesor astronomi di Konigsberg hingga akhir hayatnya tanggal 7 Maret 1846.